GMMPH Tabagsel Akan Unjuk Rasa Jilid III Terkait Dugaan Pungli di Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Padangsidimpuan




Padangsidimpuan,-

Gabungan Mahasiswa Masyarakat Peduli Hukum Tapanuli Bagian Selatan (GMMPH-Tabagsel) kembali melakukan aksi unjuk rasa jilid III didepan Kantor Kejaksaan Negeri Kota Padangsidimpuan dan Kantor Walikota Padangsidimpuan terkait dugaan Pungli di tubuh Badan Keuangan Daerah Kota Padangsidimpuan.

Haris Munandar koordinator lapangan akan menyampaikan dengan secara lugas dan tegas agar pihak Kejaksaan Negeri Kota Padangsidimpuan serius untuk mengusut tuntas kasus dugaan Pungli di Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kota Padangsidimpuan, ini sangat jelas menunjukkan bahwa perbuatan tersebut adalah perbuatan melawan hukum dan sudah meresahkan para OPD dan masyarakat di Kota Padangsidimpuan.

Dilanjutkan, Haris Kepada awak media menuturkan bahwasanya sesuai informasi yang kami dapatkan salahsatu narasumber langsung dari OPD di kota Padangsidimpuan dan juga rekanan proyek yang tidak bisa disebutkan namanya mengatakan, kami keberatan atas tindakan yang semena-mena kepada kami, namun kami tidak birani bersuara akan dikhawatirkan ada tekanan secara administrasi oleh oknum Bakeuda Kota Padangsidimpuan.

Aksi unjuk rasa yang sudah berkali-kali dilakukan namun proses hukum tak kunjung terlihat titik terang, begitu juga dengan pemerintah kota Padangsidimpuan yang jug sampai hari ini belum berani mengambil keputusan untuk mencopot dan mengevaluasi kinerja dari Bakeuda Kota Padangsidimpuan atas dugaan pungli di tubuh Bakeuda Kota Padangsidimpuan.


Adapun beberapa tuntunan aksi massa dari GMMPH-Tabagsel diantara lain :

1. Mendesak kepada Kejari Padangsidimpuan agar memanggil dan memeriksa kepala Badan Keuangan Daerah Kota Padangsidimpuan beserta beberapa oknum yang terlibat terkait dugaan pungli yang berada pada Bakeuda Padangsidimpuan, Kami menduga kuat dan sesuai informasi  yang kami dapatkan dari beberapa keberatan pada OPD yang berada di Kota Padangsidimpuan, Kami juga berharap kepada Bapak Kajari bersikap Profesional terhadap penanganan kasus Ini, informasi yang kami dapatkan dari beberapa narasumber diduga di setiap pencairan dana pendahuluan dan GU (ganti uang) pada setiap pencairan mereka diduga meminta sejumlah uang yang bervariasi guna untuk kelancaran pada saat OPD pencairan kami berharap kepada Kajari Padangsidimpuan agar membuat timsus terkait penanganan kasus ini, dan Kami berharap Bapak Kajari tidak tebang pilih terhadap penanganan Kasus ini.

2. Meminta kepada Bapak Walikota Padangsidimpuan yang terhormat agar mengevaluasi dan mencopot kaban keuangan daerah Kota Padangsidimpuan beserta beberapa oknum yang terlibat terkait dugaan Pungli yang dilakukan oleh mereka dan meminta kepada Bapak Walikota Padangsidimpuan agar bersikap tegas sebagai pemimpin dan orang Nomor 1 di Kota Padangsidimpan untuk tidak membiarkan peluang bagi oknum-oknum yang akan melakukan tindak pidana korupsi dan pungli yang telah merajalela di Kota Pdangsidimpuan ini.

3. Meminta dan mendesak Bapak Kepala Badan Keuagan Daerah Kota Padangsidimpuan agar mundur dari jabatannya diduga tidak becus mengemban  amanah aang di berikan Bapak Walikota Padangsdimpuan.


GMMPH-Tabagsel akan membawa massa yang lebih besar dalam aksi unjuk rasa damai dan turut mengundang seluruh elemen masyarakat dan juga wartawan yang berada di Tabagsel untuk melakukan liputan dan menyiarkan kabar tersebut hingga pihak penegak hukum dan pemerintah kota Padangsidimpuan untuk mendengar aspirasi kami.(tim)

Posting Komentar

0 Komentar