Tok! dr. M Fadel Yudawa Resmi Jadi Direktur LKMI: Hadirkan Gerakan Kesehatan yang Berpihak pada Rakyat Kecil


 Jakarta,-

Lembaga Kesehatan Mahasiswa Islam (LKMI) Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) resmi memasuki babak baru kepemimpinan. Melalui mekanisme fit and proper test yang berlangsung ketat, transparan, dan objektif.


dr. Muhammad Fadel Yudawa secara resmi terpilih sebagai Direktur LKMI. Momentum ini menandai lahirnya harapan baru bagi gerakan kesehatan umat Islam dan bangsa Indonesia secara luas.


Proses Seleksi yang Legitim dan Transparan

Pemilihan Direktur LKMI kali ini tidak sebatas formalitas. Para kandidat diwajibkan mengikuti serangkaian fit and proper test yang meliputi pemaparan visi-misi, penguasaan isu kesehatan masyarakat, rekam jejak pengabdian, serta uji integritas dan kepemimpinan.


Dalam keseluruhan tahapan tersebut, dr. Muhammad Fadel Yudawa tampil unggul dan meyakinkan. Ia dinilai memiliki kombinasi lengkap: keilmuan yang kuat, gagasan visioner, serta pengalaman nyata dalam advokasi dan pelayanan kesehatan masyarakat.


Visi dr. Muhammad Fadel Yudawa untuk LKMI

LKMI Sebagai garda terdepan, dr. Muhammad Fadel Yudawa menegaskan, bahwa LKMI tidak boleh berhenti sebagai lembaga kaderisasi internal, tetapi harus tampil sebagai garda terdepan gerakan kesehatan umat," jelasnya dalam keterangan tertulisnya, pada Sabtu (6/9/2025).


Selanjutnya, Ia merumuskan lima arah besar yang menjadi pijakan perjuangan LKMI ke depan.


Pertama, Transformasi Gerakan, Mengadaptasi perkembangan zaman, termasuk digitalisasi layanan kesehatan. "Kedua, Penguatan Basis Komunitas, Dengan menghadirkan program promotif dan preventif langsung di tengah masyarakat," ujarnya.


"Ketiga, Advokasi Kebijakan Publik, Memperjuangkan keadilan akses kesehatan sebagai isu moral dan kebangsaan," tambahnya.


Keempat, Kolaborasi Multipihak, Menjalin sinergi dengan pemerintah, akademisi, tenaga medis, dan organisasi masyarakat. Terakhirnya, Ia menegaskan, Nilai Spiritual Islam, Dengan meneguhkan kesehatan sebagai bagian dari ibadah dan pengabdian kepada Allah SWT," katanya.


Tantangan Abad Kedua Kesehatan Indonesia

Terpilihnya dr. Muhammad Fadel Yudawa bertepatan dengan momentum refleksi 100 tahun perjalanan kesehatan Indonesia. Meski terdapat banyak capaian, kesenjangan akses, keterbatasan fasilitas, dan kesadaran masyarakat yang masih rendah menjadi tantangan serius.


Di sinilah peran LKMI di bawah kepemimpinan dr. Muhammad Fadel Yudawa akan diuji: menghadirkan gerakan kesehatan yang berpihak pada rakyat kecil, menjangkau pelosok negeri, serta berorientasi pada keadilan sosial dan keberlanjutan.


Pernyataan dr. Muhammad Fadel Yudawa

Usai dinyatakan resmi terpilih, dr. Muhammad Fadel Yudawa menyampaikan rasa syukur sekaligus tekadnya:


“Amanah ini adalah tanggung jawab besar. LKMI harus hadir lebih dekat dengan umat, menjadi motor gerakan kesehatan, serta memastikan setiap lapisan masyarakat merasakan hak atas kesehatan yang adil dan bermartabat," tegasnya.


Babak Baru LKMI

Pemilihan melalui mekanisme fit and proper test dan pengesahan dalam rapat harian PB HMI pada Jum'at malam (5/9/2025) menegaskan bahwa regenerasi kepemimpinan di LKMI semakin matang dan terukur. Dengan legitimasi penuh, visi besar, dan latar belakang sebagai tenaga medis, dr. Muhammad Fadel Yudawa kini siap menahkodai LKMI menuju peran yang lebih strategis: membangun kesehatan umat yang inklusif, progresif, dan berkeadilan. (andry)


Posting Komentar

0 Komentar